Thecronutproject.com – Pinggir jalan merupakan salah satu tempat paling strategis untuk usaha makanan. Ya, cukup dengan berjualanan makanan yang laris di pinggir jalan, keuntungan yang bisa didapatkan mencapai ratusan ribu hingga jutaan rupiah per hari!
Di Indonesia sendiri ada begitu banyak pilihan makanan kaki lima yang laris manis, mulai dari jajanan kekinian atau tradisional, minuman dari berbagai macam bahan dasar hingga makanan berat yang dijual murah meriah.
Nah, jika kamu juga tertarik untuk berjualan makanan di pinggir jalan, referensi berikut bisa dijadikan ide yang cemerlang.
Ide Usaha Jualan Makanan yang Laris di Pinggir Jalan
Berjualan di pinggir jalan memang memiliki potensi keuntungan yang besar. Berikut ini adalah beberapa jenis makanan favorit masyarakat Indonesia yang selalu laris di jual di pinggir jalan:
1. Gorengan
Gorengan merupakan puncaknya jenis makanan yang laris di pinggir jalan. Bahkan, tidak sedikit yang mengatakan bahwa makanan ini selalu menjadi menu wajib setiap hari untuk teman ngeteh atau ngopi.
Jenis gorengan yang biasa dijajakan di pinggir jalan pun sangat beragam, mulai dari tempe, bakwan, tahu, pisang goreng, otak-otak, cakwe dan masih banyak lainnya.
Nah, kamu bisa memilih beberapa jenis gorengan tersebut untuk dijual dengan gerobak atau booth kaki lima. Agar lebih menarik, buat desain booth semeriah mungkin dan berikan inovasi pada gorenganmu.
Serta pastikan rasa gorengan kamu istimewa, mengingat tingkat persaingan dari bisnis ini sangat tinggi. Sehingga kamu harus memberikan yang lebih spesial.
Baca juga: Rincian Modal Jualan Gorengan (Modal Awal dan Operasional)
2. Bakso dan Mie Ayam
Meski kedai bakso dan mie ayam kekinian sudah menjamur di berbagai kota Indonesia, namun bakso dan mie ayam kaki lima tetap memiliki tempat tersendiri di kalangan masyarakat lokal.
Rasa yang cenderung lebih medok dan suasana khas pinggir jalan menjadi keistimewaan yang tidak bisa ditemukan pada kedai bakso dan mie ayam modern.
Sama seperti ide jualan sebelumnya, untuk memulai usaha bakso dan mie ayam kaki lima, kamu juga harus berani memberikan sesuatu yang istimewa. Khususnya rasa yang lezat dan khas, sehingga pelanggan tidak enggan kembali.
3. Ayam Goreng Tepung atau Chicken
Ayam goreng tepung atau yang lebih populer disebut chicken juga termasuk makanan yang selalu laris di pinggir jalan.
Makanan siap saji ini bisa kamu jual per potong atau per porsi dengan nasi dan sambal. Untuk harga jual per potong sendiri biasanya mulai dari Rp 5-10 ribu rupiah. Sementara untuk paket nasi dan sambal biasa dijual dengan harga Rp 12-20 ribu rupiah.
Sebagai variasi tambahan, kamu juga bisa membuat menu lain seperti ayam geprek tepung atau telur geprek tepung yang cukup populer beberapa waktu terakhir.
4. Jajanan Bakar Serba 2000
Makanan yang laris di pinggir jalan lainnya yaitu jajanan bakar serba 2000. Bukan sate atau sejenisnya, melainkan sosis dan aneka olahan seafood yang dibakar dengan berbagai macam bumbu.
Ya, selain variasi jajanan yang beragam, pilihan bumbu atau saus yang lengkap juga menjadi daya tarik dari bisnis ini. Kamu bisa menyediakan pilihan saus asam manis, barbeque, black paper dan lain sebagainya.
Kamu juga dapat membuat racikan saus sendiri sebagai bumbu rahasia yang menjadikan jajanan bakarmu berbeda dengan yang lainnya.
5. Telur Gulung
Siapa sih yang tidak tahu dengan jajanan berbahan dasar telur ini? Ya, jajanan jadul yang mulai populer lagi ini memiliki peminat yang sangat tinggi. Penjualnya pun bisa kamu temukan di hampir setiap sekolah atau pusat kuliner.
Alih-alih hanya sebagai penikmat jajanan gurih ini, kamu juga bisa mencoba peruntungan dengan berjualan telur gulung di pinggir jalan. Modal yang dibutuhkan dan cara membuat telur gulung pun sangat mudah, cocok untuk pemula dengan modal minim.
Di sini kamu juga bisa menambah varian menu seperti telur gulung mie, telur gulung isi sosis/aci dan masih banyak lainnya.
6. Bakso Goreng
Sempat viral beberapa waktu lalu, bakso goreng mekar kini masuk dalam daftar jajanan favorit pecinta kuliner kaki lima. Selain rasanya yang gurih, tekstur bakso goreng juga sangat unik, renyah di luar dan empuk di dalam.
Untuk harga jual makanan ini cukup variatif, mulai dari Rp 2.000 hingga Rp 12.000 per pcs, tergantung dari takaran adonan dan ukuran bakso.
Jajanan ini biasanya dijajakan pada pagi atau sore hari dan paling nikmat disantap saat masih hangat. Pastikan pula saus cocolan bakso goreng buatanmu mantap, agar cita rasa yang didapatkan semakin istimewa!
7. Aneka Dimsum
Makanan asal Tionghoa yang dulunya hanya bisa kamu temukan di resto Chinese ini juga sudah sangat populer di Indonesia. Bahkan, kini kamu bisa dengan mudah menemukan dimsum pinggir jalan yang rasanya lezat.
Nah, kamu juga bisa berjualan dimsum ini untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Tak perlu khawatir jika kamu tidak bisa membuat dimsum sendiri, karena saat ini banyak tersedia franchise atau produk dimsum frozen yang rasanya tak kalah enak.
Agar lebih menarik minat pembeli, sediakan pilihan dimsum yang beragam, mulai dari siomay, hakau, pangsit atau wonton, bakpao dan masih banyak lainnya.
8. Kebab
Makanan asal negeri seberang lainnya yang populer di Indonesia adalah kebab. Ya, makanan khas Turki ini kini sudah sangat familiar di kalangan masyarakat Indonesia. Terlebih, saat ini banyak penjual kebab kaki lima yang menjajakan makanannya dengan harga murah.
Benar sekali, dengan harga mulai dari Rp 5 ribu rupiah, kamu sudah bisa mencicipi makanan yang laris di pinggir jalan ini. Tentu jika kamu juga ingin menjual kebab murah meriah, maka kamu perlu melakukan survey bahan baku yang ekonomis namun tetap lezat.
Namun jika kamu ingin membuat kebab dengan rasa premium, eksplor semua jenis bumbu dan saus khas Turki untuk menemukan racikan yang kamu inginkan!
9. Siomay dan Batagor Bandung
Beralih ke makanan asli Indonesia lagi. Kali ini kamu bisa mencoba peruntungan dari berjualan siomay dan batagor khas Bandung.
Nah, salah satu kunci untuk sukses dalam bisnis ini adalah, kuah kacang yang medok dan nikmat. Jadi, selain adonan siomay dan batagor yang lezat, saus kacang dan bumbu pelengkap lainnya juga sangat berpengaruh terhadap rasa yang dihasilkan.
Di samping itu, kamu juga tetap perlu memperhatikan kualitas mutu dari daging ikan yang digunakan untuk memastikan jajanan kamu tak hanya lezat namun juga sehat.
10. Crepes
Variasi martabak manis dalam bentuk tipis ini bisa menjadi pilihan lain untuk kamu coba. Meski terkesan sederhana, ternyata jajanan ini juga memiliki peminat yang tinggi.
Untuk bisnis satu ini, varian topping yang beragam dan inovasi perpaduan topping yang menggugah selera bisa kamu tonjolkan. Cobalah berkreasi dengan berbagai topping kekinian untuk menjadikan crepes kamu lebih unik. Dijamin dagangan kamu akan laris diburu pembeli!
Beberapa contoh topping crepes kekinian yang banyak disukai adalah coklat mozzarella, dark chocolate kismis, corn beef mozzarella, dan masih banyak lainnya.
11. Dessert Kekinian
Jika dulu dessert cantik dan lezat hanya bisa kamu nikmati di resto dan café, kini kamu bisa dengan mudah menemukan dessert kekinian di pinggir jalan. Menariknya, kualitas yang ditawarkan dari dessert kaki lima ini tak beda jauh dari dessert ala café.
Kamu bisa menjual berbagai macam dessert yang sedang hype, seperti yang terbaru ada cromboloni, mille crepes, mochi bites, daifuku, cheese brun cake, dan lainnya.
Saat cuaca sedang terik, kamu juga bisa menambahkan menu lain yang lebih segar, seperti sago pandan, es kul-kul, atau salad buah coklat.
12. Kue Putu Klasik
Aroma harum pandan dan suaranya yang khas saat proses pembuatan kue putu menjadikan kue tradisional ini selalu berhasil mengundang pembeli.
Ya, di tengah banyaknya jajanan kekinian dengan varian rasa yang beragam, faktanya peminat kue putu tidak pernah sepi. Bahkan, di sejumlah kota kamu masih bisa menemukan penjual kue putu legendaris yang selalu ramai diserbu pembeli.
Untuk memulai berjualan kue putu, modal peralatan dan bahan pun sangat terjangkau. Terlebih alat cetak kue putu ini menggunakan bambu kecil dan tidak memerlukan alat mahal lainnya.
13. Kue Pukis
Saat jalan-jalan pagi, mungkin salah satu jajanan yang akan dengan mudah kamu temukan adalah kue pukis. Ya, kue basah bertekstur empuk ini juga memiliki peminat yang cukup tinggi. Bahkan, beberapa waktu lalu sempat viral kue pukis berukuran jumbo dengan topping melimpah.
Kamu bisa menjadikan ide bisnis tersebut sebagai peluang. Lakukan modifikasi, lalu buat kue pukis versi merek dagangmu dengan tampilan dan rasa yang lebih menggoda. Untuk harganya sendiri bisa disesuaikan dengan ukuran dan topping yang digunakan.
Kue pukis kekinian ini juga cocok untuk dijadikan oleh-oleh, sehingga target pasar yang dapat dijangkau bukan hanya warga lokal saja.
14. Tahu Gejrot
Kreasi makanan berbahan dasar tahu dan tempe memang tidak ada habisnya. Namun kali ini kamu cukup menggunakan tahu saja.
Ya, tahu gejrot merupakan salah satu makanan khas Cirebon yang kini banyak ditemukan di setiap sudut kota Indonesia. Hal ini tidak lain karena peminatnya yang begitu banyak, serta peluang pasar yang semakin luas.
Untuk berjualan tahu gejrot pun kamu tidak harus memiliki skill khusus. Hanya butuh resep kuah cuko yang mantap dan racikan sambal cabai rawit khas tahu gejrot yang istimewa, maka jajanan kamu dijamin laris!
15. Cireng Isi
Ide jualan makanan yang laris di pinggir jalan selanjutnya adalah cireng isi. Jajanan khas Bandung berbahan dasar aci ini mulai banyak dikreasikan dengan berbagai isian yang lezat. Beberapa contoh isian cireng yang banyak diminati yaitu ayam suwir, balado ati dan kornet.
Kamu bisa mencoba membuat cireng isi dengan berbagai isian tersebut, atau membeli produk frozen untuk dijual dalam bentuk siap santap. Untuk harga jualnya sendiri rata-rata Rp 2.000 per pcs dengan keuntungan mencapai 50%.
Itu dia beberapa ide jualan makanan yang laris di pinggir jalan. Tentu kamu bisa menyesuaikan lagi dengan lingkungan di lokasi jualan untuk memilih jenis makanan yang paling potensial. Semoga sukses!